Penulis : Masaru Emoto
Penerbit : MQ Publishing
Cetakan : I, Mei 2006
Air adalah sumber kehidupan manusia yang paling vital. Tanpanya, dipastikan tidak akan ada kehidupan. Karena hampir seluruh kehidupan kita sangat terkait dan tergantung dengan air. Tubuh manusia tak kurang dari 70% terdiri dari air. Tumbuhan-tumbuhan dan hewan pun bisa terus hidup karena adanya air.
Namun siapa sangka, di balik 'diam'nya air, ternyata dia memiliki bahasa komunikasi yang sangat indah ketika kita memperlakukannya dengan baik. Air, meski terlihat seperti benda tak hidup, ternyata bisa dikatakan hidup karena bisa memberi respon sangat luar biasa ketika kita memberikan kata-kata atau do'a.
Apabila kata-kata buruk kita ucapkan atau kita tulis di sebuah kertas dan didekatkan kepada air, maka dia akan memberi respon keburukan juga. Tapi sebaliknya, bila kita memberi kata-kata yang indah, do'a kebaikan, maka air pun akan memberi respon yang indah dan baik. Itulah keajaiban yang diungkap dalam buku ini, yang ditulis oleh seorang ilmuwan Jepang, Dr. Masaru Emoto.
Dr. Masaru Emoto telah melakukan penelitian cukup lama tentang reaksi air ini. Beliau melakukan percobaan dengan mengambil sampel air yang ada di beberapa kota di Jepang. Ternyata ketika air diberi kata-kata yang baik, bentuknya berubah menjadi kristal yang sangat indah. Melalui mikroskop elekron yang sangat canggih, air itu difoto dan dibandingkan bedanya antara satu dengan yang lain.
Air yang kita beri kata-kata kasar, umpatan, sumpah serapah, maka ketika dilihat melalui mikroskop elektron canggih, bentuknya menjadi tidak teratur dan kacau. Membacakan do'a kepada air akan memberi pengaruh kepada bentuk air itu. Dan ini adalah sebuah penemuan yang sangat luar biasa.
Demikianlah pengaruh dahsyat dari air yang kita berikan kata-kata positif, do'a kebaikan dan keindahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar